Cara Mencegah Tertular Penyakit dari Hewan

Cara Mencegah Tertular Penyakit dari Hewan
Credits: Freepik

Bagikan :


Zoonosis adalah penyakit yang disebabkan oleh kuman yang menyebar dari hewan ke manusia. Ada kalanya penyakit ini tidak berbahaya dan hanya menyebabkan sakit yang ringan, namun infeksinya juga bisa fatal dan membahayakan jiwa.

 

Cara Penularan Penyakit Zoonosis

Menurut CDC, penyakit zoonosis disebabkan oleh kuman seperti virus, bakteri, parasit maupun jamur. Kuman ini dapat ditularkan melalui berbagai cara, di antaranya:

  • Kontak langsung seperti saat menyentuh, membelai, terpapar air liur, darah atau urine hewan yang terinfeksi, terkena cakaran atau gigitan hewan
  • Kontak tidak langsung seperti misalnya saat membersihkan kandang tempat tinggal hewan, terpapar air atau tanah yang terkontaminasi
  • Terkena gigitan serangga, nyamuk, atau kutu
  • Mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi kuman akibat tidak memasaknya terlebih dahulu, tidak dipasteurisasi, dan tidak dicuci dengan bersih

 

Cara Mencegah Tertular Penyakit Zoonosis

Siapa saja berisiko terinfeksi penyakit zoonosis, bahkan ketika Anda dalam kondisi yang sehat. Anak-anak, lansia di atas 65 tahun, orang dengan imunokompromais, dan ibu hamil cenderung lebih berisiko terinfeksi penyakit zoonosis, untuk itu Anda harus tahu bagaimana cara melindungi dan mencegah infeksi ini berkembang di keluarga Anda.

  • Mencuci Tangan

Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun setelah menyentuh hewan atau usai membersihkan kandang atau tempat tinggalnya sangatlah penting. Hanya menggunakan hand sanitizer saja tidak selalu dapat membunuh kuman, sehingga sangat penting untuk membersihkan tangan sesegera mungkin dengan sabun dan air bersih selama setidaknya 20 detik. Apabila saat itu tidak ada akses air dan sabun, maka gunakan hand sanitizer yang setidaknya mengandung 60% alkohol.

  • Mengelola Kotoran

Saat memelihara hewan piaraan, bukan hanya soal makan dan kandang saja yang perlu dicermati, Anda juga harus bisa mengelola kotorannya dengan baik. Misalnya membersihkan pasir setiap hari agar organisme tertentu seperti Toxoplasma gondii yang berada dalam kotoran kucing tidak sampai infektif, atau membersihkan kotoran anjing agar parasitnya tidak sampai menyebar.

  • Mencuci Bersih dan Memasak Makanan Hingga Matang

Beberapa bahan makanan seperti telur, sayuran, buah-buahan berisiko bersentuhan dengan kotoran hewan. Sehingga penting bagi Anda untuk mencuci bersih dan memasaknya hingga matang. Untuk membersihkan sayuran dan buah-buahan yang berisiko berkontak langsung dengan kotoran hewan, gunakan sabun pencuci piring yang food grade dan bisa digunakan untuk mencuci sayuran dan buah-buahan.

  • Mengelola Kutu

Kutu dapat menyebar dari hewan ke manusia, di mana gigitannya dapat meningkatkan risiko infeksi. Pastikan untuk mengontrol kutu dari bulu hewan piaraan menggunakan obat yang telah tersedia dan aman diberikan pada hewan piaraan. Bersihkan pula ranjang, sofa dengan teratur agar kutu tidak beranak pinak di sana dan menyebabkan penyakit.

  • Menghindari Gigitan Nyamuk

Gunakan pakaian yang nyaman dan berlengan ketika hendak melakukan kegiatan di luar rumah. Oleskan juga losion pelindung nyamuk sehingga terhindar dari gigitan nyamuk yang berisiko menyebabkan demam berdarah, malaria, maupun chikungunya.

Sangatlah penting juga untuk membersihkan kolam atau bak penampungan air yang dapat menjadi tempat tinggal dan berkembang biak nyamuk penyebab demam berdarah, malaria dan chikungunya. Apabila area tempat tinggal Anda termasuk area epidemi demam berdarah, malaria atau chikungunya maka perlu untuk menutup jendela, lubang angin menggunakan kawat nyamuk atau tidur di dalam jaring pelindung nyamuk.

  • Memvaksin Hewan dan Memeriksakannya ke Dokter Hewan

Saat ini telah ada vaksinasi khusus yang diperuntukkan bagi hewan piaraan agar tidak berisiko menularkan penyakit pada manusia, atau tertular penyakit dari hewan lain. Kunjungi dokter hewan dan dapatkan vaksinasi untuk hewan piaraan sesuai yang direkomendasikan. Dan hindari memberikan perawatan pada luka terbuka hewan tanpa menggunakan masker atau sarung tangan pelindung, bawa hewan piaraan ke dokter hewan apabila ia menunjukkan gejala sakit.

 

Menjaga kebersihan hewan yang tinggal di lingkungan tempat tinggal manusia sangat penting untuk menurunkan risiko terinfeksi penyakit yang kemudian dapat ditularkan kepada Anda. Yuk berikan perhatian lebih pada hewan piaraan dan lingkungan tempat tinggalnya mulai dari sekarang!

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Rabu, 12 April 2023 | 08:31